Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari November 16, 2011

Aku Bukan Malaikat

"Luar biasa kamu, Ain. Salut, deh, lihat dirimu, Ni." Kalimat senada jadi sering singgah di telingaku belakangan ini. Bahkan yang lebih ekstrim dari kalimat di atas, “ Aini, you know angel? ” tanya Gue Ri malam perpisahan itu. Teman-teman Korea lainnya menatap lurus ke arahku. Hie Jin membulatkan kedua matanya sambil tersenyum mengangguk. “Enje?” ulangku belum begitu faham. Malam itu, walaupun senang, lelah dan penat meminta tubuhku berjeda sejenak. Aku terserang flu setelah sepuluh hari “bersenang-senang” mengurusi panti dengan tambahan puluhan personil relawan Korea. “ Yeah, angel! ” ulang Gue Ri sambil menggoyangkan kedua tangannya menirukan sayap. “It’s you, you like an angel!” Tawaku pecah. Aku menggeleng kuat dan yakin. “ I don’t think so ,” jawabku tak setuju. Kukatakan kalau ia terlalu berlebihan. Ya, berlebihan. Aku tuliskan cathar kali ini dengan hati bergelayut mendung, perasaan sakit dan bersalah. Bagaimana mungkin makhluk sedhaif aku dinilai sedem